ringkihku terbias dalam kisah semu
manisnya tersamar dan tak bermuara
menepi di pelataran senja dan terdiam
semesta menertawakan kau dan aku
dengarkan di sini
ini dunia paralel
satu kejadian terjadi di sini, satu kejadian terjadi di sana, jutaan kejadian terjadi di belahan dunia lain
bertahun, kita ternyata paralel
entah kebetulan, entah intuisi, entah disengaja
hingga saat ini, ternyata kita masih paralel
berjalan di rel yang berbeda, entah mengarah ke mana
banyak cerita, terhenti karena memang
seharusnya masih beberapa saat lagi kita berjalan pada rel yang berbeda
dan lihat saja, akankah rel ini semu belaka?
gambar dari sini
0 comment:
Posting Komentar
speak up! ;)