(Oh, haruskah aku pergi, Salahkah bila ‘ku disini tak perduli keadaannya?)
Katakan, berapa dalam kau ingin aku masuk di kehidupanmu.
Katakan, berapa jauh kau ingin aku ada di hari-harimu.
Bagaimana pantasnya?
Bagaimana?
Katakan, berapa jauh kau ingin aku ada di hari-harimu.
Bagaimana pantasnya?
Bagaimana?
REFF:
Oh, haruskah aku pergi.
Salahkan bila ‘ku disini tak perduli keadaannya.
Oh, setiap kau tersenyum.
Membuatku melupakan dunia nyata, tetap disini
Oh, haruskah aku pergi.
Salahkan bila ‘ku disini tak perduli keadaannya.
Oh, setiap kau tersenyum.
Membuatku melupakan dunia nyata, tetap disini
Tak pernah, semudah itu aku mengerti apa yang kita jalani.
Meski akhirnya semudah itu hatiku luluh kembali ke pelukanmu.
Bagaimana pantasnya?
bagaimana?
Meski akhirnya semudah itu hatiku luluh kembali ke pelukanmu.
Bagaimana pantasnya?
bagaimana?
REFF Repeat
Apalah yang diharapkan, bila tak ada tujuan?
Mungkin hanya kesenangan, yang membuat kita terus bertahan…
Yeah
Mungkin hanya kesenangan, yang membuat kita terus bertahan…
Yeah
REFF Repeat
Yeah I think I'm becoming Maliq's fans, unyuuuu <3
3 comment:
Dengerin lagunya maliq yang mata hati telinga.
:p
bagus kan? :)
maliq unyu deh :3
iya. bagus buat nyindir
-_-"
Posting Komentar
speak up! ;)